Mukomuko – Sesuatu peristiwa yang membanggakan apa yang telah terlakasana, bertempat di Desa Rami Mulya, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko telah di buka acara Bulan Bhakti Gotong Royong (BBGRM) ke -16 dan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG PKK) ke-47 tingkat Provinsi Bengkulu tahun 2019 yang langsung dibuka oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Kamis (11//7).
Rohidin mengatakan, bahwa gotong royong merupakan pondasi untuk pembangunan disetiap daerah. Harapannya, dengan BBGRM ini bisa meningkatkan semangat gotong royong serta menjaga warisan leluruh dan budaya gotong royong yang harus harus tetap ada dimasyarakat.
"Dengan simbol kentongan, dulu masyarakat harus ngumpul untuk melakukan gotong royong, mudah-mudahan dengan pencanangan BBGRM ini bisa meningkatkan semangat gorong royong dimasyarakat" ungkap Rohidin dalam sambutanya.
Tambahnya, semangat gotong royong ini harus ditingkatkan dan dihidupkan kembali dikalangan masyarakat. Serta membangun kebersamaan gotong royong. Di hari HKG PKK ke-47 ini bisa membangun kekuatan inti dalam keluarga, ini harus dikedepankan melalui 10 program pokok PKK.
"Kekuatan keluarga inti juga harus dibangun, sehingga kesejahteraan keluarga bisa terjamin," demikian Gubernur.
Disamping itu, Bupati Mukomuko Choirul Huda merasa bangga bisa mensukseskan dan melaksanakan even tingkat provinsi didaerahnya.
"Selain untuk meningkatkan semangat kegotong royongan dimasyarakat, kita juga bisa mengenalkan Mukomuko kedaerah lain. Saya mengucapkan terimakasih kepada semua unsur yang mensukseskan acara ini. Mudah-mudahan kedepan semangat gotong royong bisa hidup kembali dikalangan masyarakat," tutup Choirul.
Kegiatan ini dihadiri oleh para Kepala Daerah atau yang mewakili dari seluruh Kabupaten dan Kota Di Provinsi Bengkulu, unsur FKPD, Ketua PKK Kabupaten dan Kota di Provinsi Bengkulu, Kepala OPD, Camat, Kades, dan undangan lainnya.
Acara berlangsung ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Gubernur Bengkulu dan seluruh undangan, serta pemberian bantuan bagi petani, dan pembagian 500 susu gratis kepada anak-anak. Selain itu, setiap daerah juga membuat stand untuk memamerkan hasil Bumdes pada acara tersebut. (W**/ADV)
Facebook comments